MASA-MASA KEJAYAAN BAD RELIGION

Hallo para music addict, Nah pada kesempatan kali ini kita akan membahas band asal Los Angeles, California. Yapp seperti judul diatas kita akan membahas band Bad Religion, Band beranggotakan 6 orang tersebut nampaknya cukup viral pada masanya, Dikarenakan para personilnya yang cukup berpendidikan menjadikan band ini cukup terkenal.

ARTI LAMBANG PADA BAND BAD RELIGION

Lambang yang menuai banyak kontroversi ini menjadi pertanyaan dimana-mana, sebagian orang berpikir bahwa Greg Graffin adalah seorang muslim, bahkan sebagiannya lagi berpikir bahwa Greg adalah seorang anti-christ. Namun faktanya ia adalah sosok yang menganut ajaran atheis, faham yang mempercayai bahwa tidak ada agama dan tidak ada tuhan. Memang, Greg adalah seseorang yang cerdas yang memiliki gelar profesor, Namun dengan sikapnya yang tidak mempercayai tuhan itu sendiri mencerminkan bahwa ia belum mendalami suatu agama.

Greg Graffin memperoleh gelar PhD bidang Zoologi di Cornell University dan seorang dosen bidang ilmu pengetahuan di University of California, Los Angeles dan di Cornell University. Maka banyak dari fansnya yang menyebut dirinya sebagai "Profesor Punk".

MASA-MASA KEEMASAN BAD RELIGION

Pada tahun 1983 Bad Religion membuat album yang berjudul "Into The Unknown" tapi album tersebut tidak terlalu laku, Dikarenakan banyak yang berkata mereka mengekspresikannya terlalu jauh, Dan terlalu banyak nada keyboard yang digunakan.

Selanjutnya pada tahun 1986 band bersatu kembali dan meluncurkan album yang berjudul "suffer". Album ini dinilai album terbaik oleh salah satu majalah ternama, dan album ini mengingatkan para fans akan terbentuknya Bad Religion itu sendiri, Hingga penjualan album ini laku keras. Alnum ini sekaligus menjadi pemicu sub cultur punk di California, contohnya seperti Rancid, The Offspring.

Album "No Control" menjadi album terlaris setelah "Suffer". Lagu yang menjadi andalan dari "No Control" adalah YOU yang bercerita tentang bagaimana jika ada sebuah negara yang damai, makmur, dan hidup harmonis.

Pada tahun 1981-1991 menjadi titik puncak-puncaknya, Hingga band ini sering tour keliling kota. Tiket yang dijual pun laku keras hingga terkenal seluruh penjuru dunia yang menyebabkan keuntungan yang sangat tinggi dalam berbisnis, Pada tahun 1994 mereka memutuskan untuk vakum. Namun nyatanya pada tahun 2021 mereka kembali lagi dengan album barunya dan meluncurkan sebuah tur dari tanggal 10 Oktober-6 November, So jika kalian ingin menonton konsernya langsung saja siapkan budget yang lumayan banyak untuk ke luar negeri hahaha.